Selasa, 25 Agustus 2015

Air Terjun Tancak Kembar


Air Terjun Tancak Kembar


Air terjun ini berada di lereng pegunungan Argopuro, dengan ketinggian 77 Meter. Dengan suasana yang hijau dan di penuhi oleh hutan lindung pada ketinggian 900 M dari permukaan laut, membuat sir terjun Tancak Kembar sangat menawan untuk dikunjungi.
Selain air terjun, di sekitar lokasi wisata ini juga terdapat pusat penelitian kopi arabika dan kakao dengan luas 180 Hektar. Air terjun ini terletak di desa Andongsari, kecamatan Pakem, 25 Km arah barat kota Bondowoso. Selain menjadi obyek wisata, air terjun ini juga di fungsikan sebagai sarana irigasi bagi kepentingan masyarakat sekitar.
Untuk masyarakat Bondowoso, pasti sudah tidak asing dengan Air Terjun Tancak Kembar. Salah satu wisata alam di Bondowoso ini terletak di di lereng timur Pegunungan Argopuro yang terkenal dengan kisah mistisnya yang unik, yakni dapat menjadikan yang mandi disana awet muda.
Air terjun Tancak Kembar yang berjarak sekitar 25 km dari pusat kota ini terletak di ketinggian sekitar 1.100 mdpl. Wisata alam di Bondowoso ini menjadi kawasan wisata yang sangat alami, karena untuk menuju lokasi yang secara administratif terletak di Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, ini harus berjuang ekstra.
Mencapai lokasi nya, Anda harus melewati jalan makadam. Bahkan, kondisi jalan semakin berbahaya karena licin saat musim penghujan. Jadi, lebih amannya dapat ditempuh dengan berjalan kaki selama sekitar satu jam dari desa Andungsari.
Namun, setelah sampai di lokasi, rasa jenuh dan lelah Anda akan sirna. Betapa tidak, berada di balik rerimbunan pohon rimba lengkap dengan tebing batu dengan aliran air putih jernih yang jatuh bak kapas, menjadikan Anda serasa berada di dalam lukisan alam yang menakjubkan.
Terdapat dua aliran air terjun yang satu sama lain berjarak sekitar 20 meter. Kedua air terjun tersebut mempunyai ketinggian yang sama. Hal ini yang menjadikan keduanya dinamakan tancak, yang dalam bahasa Madura diartikan kembar. Dua air terjun itu juga menjadi simbol laki-laki dan perempuan.
Bagi penduduk setempat, Air Terjun ini dinilai bernuansa mistis. Berdasarkan mitos yang diyakini masyarakat disana, air terjun dengan ketinggian sekitar 70 meter ini menjadi tempat pemandian Dewi Rengganis, yakni seorang puteri dari Majapahit yang melarikan diri karena terjadinya peperangan. Dalam pelariannya, puteri yang terkenal dengan kecantikannya ini mendirikan kerajaan kecil di puncak Gunung Argopuro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar